Resolusi Jihad sebagai motor penggerak pasukan pertempuran 10 November

 



“Dimanapun dan dalam kondisi apapun Mari kita
sejenak menundukkan kepala mengenang jasa - jasa para Mujahidin,
semoga kita para generasi muda bisa mewariskan rasa nasionalisme
dalam kehidupan sehari hari”.

Momentum Hari Pahlawan yang jatuh pada tanggal 10 November selalu di dahului momentem hari santri yang jatuh pada tanggal 22 Oktober, tentu bukan tanpa alasan. walau telah memproklamasikan kemerdekaan pada tanggal 17 Agustus 19945, Indonesia belum sepenuhnya merdeka pada saat itu, setidaknya masih terjadi dua kali agresi militer yang di dalangi tentara NICA di bantu sekutu yang bertujuan ingin menguasai kembali Indonesia. Kyai Hasyim Asyari tentu tidak tinggal diam, pada tanggal 21 - 22 Oktober 1945 seluruh Kyai dan santri mendeklarasikan Resolusi Jihad yang di pimpin Kyai Hasyim Asyari, Pada saat itu Kyai Hasyim memiliki sekitar 150 santri yang telah di latih secara militer oleh pasukan Jepang sebelum jepang mengaku kalah kepada sekutu, hal itu membuktikan kelihaian Kyai Hasyim Asyari dalam bersiasat, pasukan ini yang nantinya di sebut "Laskar Hizbulloh". Benar saja, pada tanggal 25 Oktober 1945 Nica di pimpin Jendral Mallaby mendarat di Surabaya, dan setelah itu terjadi insiden perobekan bendera Belanda di Hotel Yamato dan terbunuhnya Jendral Mallaby yang menjadi pematik peristiwa 10 November. wlaupun memakan banyak korban dari pihak Indonesia, namun perang tersebut cukup membuat tentara NiCA kuwalahan karena para Kyai berhasil mengumpulkan banyak pasukan dari santri dan rakyat di bantu laskar Hizbulloh yang menandakan Resolusi Jihad Kyai Hasyim Asyari telah berhasil membangkitkan jiwa Nasionalisme masyarkat pada waktu itu. pada waktu yang sama juga terjadi peperangan di daerah sekitar semarang dan Ambarawa . adapun tokoh toko yang cukup terkenal pada saat itu seperti Bung Tomo yang membakar semangat arek Suroboyo Lewat Orasinya yang di sebar luaskan lewat Radio dan Kiai Haji Subchi sebagai tokoh yang memberi bekal Ilmu bela diri kepada para Mujahidin, dan sederet Tokoh Lainnya.

sumber :
kabarlumajang.pikiran-rakyat.com
https://qeluarga.pikiran-rakyat.com/
https://www.nu.or.id/

Komentar